Hasilpembakaran bahan bakar fosil berupa karbon dioksida, CO2 (gas rumah kaca) ternyata menjadi penyumbang terbesar dalam terjadinya pemanasan global. Para peneliti di bidang energi terus berupaya menemukan alternatif bahan bakar baru yang lebih ramah lingkungan. Gasrumah kaca sendiri terjadi karena adanya pembakaran minyak bumi, bahan bakar batu bara serta pembakaran gas alam. Penyebab lainya yaitu polusi udara karena bahan bakar kendaraan, efek rumah kaca, adaya penggunaan CFC yang berlebihan, adanya penggundulan hutan, dan lain sebagainya (Nugroho, 2021). MONITORDAYCOM - D i tingkat global, 57 % emisi gas rumah kaca berasal dari pembakaran bahan bakar fosil, bahkan situs 75%. Jika dilihat per-sektor sumber emisi GHG Global 29% disumbangkan oleh sektor industri. Sementara sektor transportasi menyumbang 15%. Beberapapembangkit listrik masih menggunakan bahan bakar yang kurang ramah lingkungan. Beberapa contohnya, seperti batu bara, gas, dan minyak. Efek dari pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna merupakan hal yang menghasilkan gas berbahaya yang menyebabkan pencemaran udara. 3. Abu Polutan Letusan Gunung Berapi Rusiaadalah wilayah dengan cadangan gas terbesar di dunia. Bersama Amerika Serikat, keduanya adalah penghasil 40 persen dari total produksi gas di dunia. Ini sebabnya batu bara merupakan bahan bakar yang paling kotor. Bagi makhluk hidup khususnya manusia, partikel hasil pembakaran batu bara dapat masuk ke paru-paru dan menyebabkan penyakit Polusiudara yang disebabkan oleh sepeda motor berasal dari penguapan tangki bahan bakar, . Monoksida (co) jalan raya kaligawe semarang merupakan jalan yang . Nasi dan sayuran berasal dari pertanian yang . Pembakaran bahan bakar merupakan penyumbang terbesar gas. Bahan bakar fosil merupakan penyumbang utama emisi co2 lintas sektor utama. FDxIEGu. Saat berpergian menggunakan sepeda motor atau berjalan kaki di kota, pernah nggak sih RG Squad merasa sesak dan kesal karena begitu banyak asap berbau nggak enak? Tahu nggak kalian asap-asap itu munculnya dari mana? Bener banget, kebanyakan asap itu keluar dari kendaraan-kendaraan bermotor, seperti angkutan umum, mobil pribadi, motor, dan kendaraan bermotor lainnya. Gambar. Asap mengebul dari kendaraan bermotor Sumber Perlu kalian ketahui bahwa pembakaran bahan bakar minyak akan menghasilkan gas-gas sisa pembakaran. Kandungan utama bahan bakar minyak adalah hidrokarbon, serta sedikit senyawa belerang, nitrogen dan oksigen. Pembakaran sempurna hidrokarbon dalam minyak bumi menghasilkan karbon dioksida dan uap air. Sementara itu pembakaran tidak sempurna akan menghasilkan partikel padat yang dikenal dengan asap dan berisi butiran-butiran halus dari karbon jelaga, karbon monoksida, karbon dioksida, dan uap air. Bensin merupakan salah satu hasil pengolahan minyak bumi yang kandungan utamanya adalah oktana C8H18. Jika kita perhatikan reaksi pembakaran sempurna reaksi 1 dan tidak sempurna reaksi 2 dan 3, dapat disimpulkan bahwa pembakaran dapat berlangsung sempurna atau tidaknya, ditentukan oleh perbandingan jumlah volume bensin C8H18 dengan volume gas oksigen O2. Semakin terbatas jumlah oksigen, semakin tidak sempurna pembakaran yang terjadi, dan semakin banyak jelaga C yang dihasilkan. Gas karbon dioksida CO2 merupakan gas rumah kaca yang dapat menyebabkan terjadinya pemanasan global, sedangkan gas karbon monoksida akan berikatan dengan hemoglobin sehingga mengganggu fungsi hemoglobin dalam mengikat oksigen. Akibatnya, pada kadar tertentu dapat menyebabkan kematian. Sementara itu, jelaga merupakan serbuk halus dari karbon C yang jika terhirup dapat merusak alat pernafasan. Selain gas karbon dioksida dan karbon monoksida, dampak pembakaran bahan bakar dalam mesin kendaraan bermotor dapat menghasilkan gas belerang dioksida SO2 karena di dalam minyak bumi terdapat senyawa belerang, serta gas oksida nitrogen NOx karena untuk membakar bahan bakar bensin dalam mesin digunakan udara sebagai sumber oksigen dan udara mengandung gas nitrogen. Belerang dari minyak bumi dapat teroksidasi menjadi gas belerang dioksida SO2 Ss + O2g → SO2g Ketika di udara gas SO2 ini dapat teroksidasi mejadi gas SO3. SO2g + O2g → SO3g Gas SO3 ini sangat mudah bereaksi dengan air menghasilkan asam sulfat, sehingga gas SO3 ini dapat menyebabkan hujan asam. SO3g + H2Ol → H2SO4aq Pada suhu tinggi, di dalam mesin kendaraan bermotor dapat terjadi reaksi antara nitrogen dan oksigen. N2g + O2g → NOxg Gas oksida nitrogen dalam kadar tinggi dapat menyebabkan iritasi pada mata sehingga menyebabkan mata perih dan merah. Selain itu, dampak pembakaran bahan bakar yang menghasilkan gas oksida nitrogen merupakan salah satu gas penyebab terjadinya efek rumah kaca greenhouse effect yang berdampak pada pemanasan global peningkatan suhu bumi. Baca Juga Proses Pengolahan Minyak Bumi Sekarang kalian tahu kan dari mana dan bagaimana asap-asap di jalanan itu muncul. Selain itu kalian juga tahu kandungan-kandungan apa saja pada asap kendaraan bermotor itu. Tetap berhati-hati ya, karena kandungan-kandungan asap tersebut sangat berbahaya bagi kesehatan RG Squad semua. Oke deh, kalian juga bisa mengetahui lebih banyak lagi materi-materi pelajaran kimia di ruangbelajar. Ruangbelajar akan menyajikan berbagai video animasi dengan materi pelajaran yang lengkap dan sesuai kurikulum terbaru.

pembakaran bahan bakar merupakan penyumbang terbesar gas