Sebuahatom dari suatu unsur memuat nomor yang sama pada proton dan elektron. 11. Atom Natrium mempunyai nomor massa 23 dan nomor atom 11. Atom ini mempunyai. a. 11 neutron b. 11 proton c. 12 elektron d. 23 neutron e. 23 elektron Jawab : b nomor atom sama dengan nomor proton 12. Semua isotop dari suatu unsur mempunyai persamaan dalam hal
llfS. - Contoh soal Kimia materi atom untuk kelas 10 SMA/Sederajat biasanya digunakan untuk mengevaluasi hasil pembelajaran yang telah dilakukan. Di mana, dari hasil evaluasi tersebut diharapkan para siswa mampu membandingkan perkembangan teori atom mulai dari teori atom Dalton hingga teori atom Mekanika Gelombang, demikian seperti dikutip modul Kimia SMA Kelas X 2020. Sementara itu, materi atom kelas 10 SMA/Sederajat di antaranya adalah memberikan pengetahuan pada siswa tentang perkembangan model atom dari masa ke masa mulai dari teori atom kuno yang dikemukakan oleh Democritus, teori atom Dalton, Thomson, Rutherford, Niels Bohr sampai Mekanika Kuantum dengan diberikan juga ilustrasi model-model atomnya. Selain itu, materi atom juga memaparkan tentang partikel-partikel dasar penyusunan atom beserta percobaan penemuannya. Misalnya penemuan elektron oleh Thomson dengan menggunakan percobaan tabung sinar katoda, penemuan inti atom oleh Rutherford dengan menggunakan penembakan lempeng tipis logam dengan sinar alfa, dan lain- lain. Contoh Soal Kimia Kelas 10 dan Kunci Jawabannya Berikut ini adalah beberapa contoh soal Kimia materi atom Kelas 10 SMA/Sederajat beserta kunci jawabannya, seperti dikutip Bank Soal Kemdikbud 1. Apakah struktur pembentuk atom? a. Positronb. Neutronc. Proton, Elektron, Neutrond. Elektrone. Proton 2. Kelemahan teori atom Niels Bohr adalah . . . a. tidak dapat menentukan posisi elektron dengan pastib. bertentangan dengan hukum-hukum fisika klasik dar Maxwellc. tidak dapat menjelaskan spektrum unsur hidrogend. tidak dapat menentukan perubahan energi pada perpindahan elektron dalam atome. bertentangan dengan teori atom Dalton bahwa atom-atom suatu unsur identik 3. Lambang suatu unsur 18X40 dapat disimpulkan bahwa pada satu atom unsur X mempunyai a. 18 neutron dan 18 protonb. 22 neutron dan 22 protonc. 40 proton dan 18 elektrond. 18 proton dan 22 neutrone. 18 neutron, 22 proton, dan 22 elektron 4. Pada isotop unsur 26Fe56 dan 88Ra226, jumlah proton dan netron kedua unsur secara berturut-turut adalah...a. 26, 56 88, 138b. 26, 26 88, 88 c. 26, 30 88, 266 d. 26, 26 88, 138 e .26, 30 88, 1385. Reaksi kimia merupakan pemisahan, penggabungan, atau penyusunan kembali atom-atom, sehingga atom tidak bisa dibuat atau dimusnahkan. Teori ini dikemukakan oleh..... a. Max Planckd. Rutherforde. Neils Bohr 6. Rutherford mengemukakan bahwa di dalam atom terdapat inti atom yang bermuatan positif. Hasil tersebut diperoleh setelah melakukan percobaan dengan . . . .a. Tabung sinar katodab. Penembakan gas heliumc. Tabung sinar anodad. Hamburan sinar alfa dari uraniume. Tabung sinar katoda yang dimodifikasi7. Sebuah atom dari suatu unsur memuat nomor yang sama, yaitu. . . . a. Neutron dan protonb. Nucleon dan neutronc. Elektron, proton dan neutrond. Elektron dan protone. Elektron dan neutron 8. Ilmu yang mempelajari tentang susunan, struktur, sifat dan perubahan materi, serta energi yang menyertai perubahan tersebut adalah..... a. Ilmu kimiab. Ilmu biologic. Ilmu pengetahuan alamd. Ilmu farmasie. Ilmu fisika 9. Salah satu contoh penerapan ilmu kimia dalam bidang geologi adalah..... a. menemukan vaksin untuk penyakit menularb. membuat pupuk dan menanggulangi hamac. mempelajari kandungan material bumi, logam dan minyak membuat mesin-mesin industrie. mencari informasi tentang penanganan limbah atau sampah. - Pendidikan Penulis Maria UlfaEditor Yantina Debora
Bagaimana cara menentukan nomor atom? Foto UnsplashCara menentukan nomor atom memiliki keterkaitan erat dengan nomor massa dan jumlah neutron dalam ilmu kimia. Oleh karena itu, sebelum membahas tentang bagaimana caranya, simak terlebih dahulu serba-serbi berikut atom pertama kali dikemukakan oleh John Dalton pada tahun 1803. Menurutnya, atom adalah suatu partikel kecil yang sudah tidak dapat dibagi atom dari Dalton ini dapat menjelaskan berbagai fakta eksperimen pada masa itu, seperti Hukum Kekekalan Massa dan Hukum Perbandingan juga memiliki bagian-bagian yang lebih kecil lagi yang disebut partikel dasar penyusun atom, yaitu proton, neutron, dan atom bermuatan positifElektron, atom bermuatan negatifNeutron, atom yang tidak bermuatan atau bersifat netralMenurut buku Belajar Kimia Secara Menarik untuk SMA/MA Kelas X karya Das Salirawati, istilah nomor atom dalam bahasa Jerman adalah atomzahi, lambang Z diambil dari singkatan Zahi yang berarti nomor. Nomor atom juga menjadi ciri khas dari suatu unsur, karena setiap atom memiliki nomor yang juga dikenal memiliki sifat yang netral. Hal tersebut karena jumlah proton sama dengan jumlah elektronnya. Itu sebabnya, untuk sebuah atom yang netral, nomor atom tidak hanya menyatakan jumlah proton tetapi juga menyatakan jumlah Nomor MassaSeperti yang telah disebutkan bahwa nomor atom berhubungan erat dengan nomor massa. Namun, apakah arti dari istilah nomor massa tersebut?Menghimpun buku Kimia Dasar Jilid 1 Edisi 3 yang disusun oleh Raymond Chang, nomor massa adalah jumlah total neutron dan proton yang ada dalam inti atom suatu unsur, kecuali bentuk dari hidrogen yang memiliki satu proton dan tidak memiliki mencari nomor massa, dapat menggunakan rumus, yakniNomor massa = jumlah proton + jumlah neutronBagaimana Cara Menentukan Nomor Atom?Setelah membahas sedikit tentang nomor atom dan nomor, bagaimana cara menentukan nomor atom? Ingatlah bahwa lambang atom, yakniLambang unsur atom. Foto UnsplashDari gambar tersebut dapat disimpulkan bahwa,Jika sudah memahami lambang atom di atas, maka cara menentukan nomor atom dapat lebih mudah. Berikut beberapa contoh soal yang dapat dipelajari, di antaranyaCara membaca unsur senyawa. Foto UnsplashDari empat unsur senyawa yang ada di atas, mana saja yang menggambarkan lambang unsur, atom, hingga massa?Gambar 1 yang merujuk pada senyawa Natrium menunjukkan bahwa lambang unsur adalah Na, nomor massa adalah 24, dan nomor atom adalah 11Gambar 2 yang merujuk pada senyawa Magnesium menunjukkan bahwa lambang unsur adalah Mg, nomor massa adalah 24, dan nomor atom adalah 12Gambar 3 yang merujuk pada senyawa Karbon menunjukkan bahwa lambang unsur adalah C, nomor massa adalah 13, dan nomor atom adalah 6Gambar 4 yang merujuk pada senyawa Nitrogen menunjukkan bahwa lambang unsur adalah N, nomor massa adalah 14, dan nomor atom adalah 7Kapan teori atom pertama kali dikemukakan?Mengapa atom disebut memiliki sifat netral?Apa pengertian nomor massa?
Apa itu Atom? â Halo sobat Grameds, Saat duduk di kelas 10 SMA, Anda akan mendapatkan informasi tentang teori atom, seperti pemahaman, jenis dan aspek lain yang terkait dengan teori dan model atom. memahami juga perkembangan teori atom di dunia ini. Khusus bagi anda yang masuk jurusan kimia, Anda akan menemukan mata kuliah yang menjelaskan tentang materi atom. Dengan demikian, tidak semua siswa akan dapat mempelajari kembali materi ini. Bagi Anda yang nantinya memutuskan untuk menjadi dosen atau guru, ada kemungkinan mempelajari informasi tentang atom. Khusus digunakan sebagai acuan dalam penyusunan materi atau bahan ajar. Karena jika hanya mengandalkan daya ingat, menyusun bahan ajar saja tidak cukup. Namun juga harus ditopang oleh sumber yang relevan dan berkualitas. Karena bisa jadi ilmu atau bahan teori atom yang banyak yang sudah dikembangkan. Pada dasarnya setiap benda yang ada di dunia ini pasti ada bagian yang sangat kecil, jadi jika bagian kecil itu dibagi lagi, akan ada bagian yang lebih kecil lagi. Nah, pecahan terkecil inilah yang disebut atom. Atom itu sendiri dapat dianggap sebagai unsur terkecil dari semua materi yang ada. Dalam sebuah materi atom dapat dijelaskan seperti ini. Apalagi dalam dunia ilmiah, atom mengalami perkembangan. Setiap perkembangan dalam atom merupakan hasil evaluasi teori atom sebelumnya. Ingin penjelasan lebih lengkap tentang pengertian atom serta sejarahnya dan ingin mengetahui komponen atom? Jangan ragu lagi, ayo baca artikel ini segera, maka Anda akan tahu pengertian dan sejarah dan komponen-komponen atom. Pengertian AtomPengertian Atom Menurut Para Ahli1. John Dalton2. Leucippus dan Democritus3. Joseph John Thomson4. Ernest RutherfordSejarah Singkat AtomKomponen-Komponen Atom1. Partikel Subatom2. Inti Atom3. Awan Elektron Pengertian Atom Atom adalah suatu satuan dasar materi yang terdiri atas inti atom dan awan elektron bermuatan negatif yang mengelilinginya. Inti atom terdiri atas proton yang bermuatan positif dan neutron yang bermuatan netral kecuali dalam inti atom Hidrogen-1, yang tidak mempunyai neutron. Elektron-elektron dalam sebuah atom terikat dalam inti atom oleh gaya elektromagnetik. Sekumpulan atom demikian juga bisa berikatan satu sama lainnya dan membangun sebuah molekul. Atom yang mengandung jumlah proton dan elektron yang sama bersifat netral, sedangkan yang mengandung jumlah proton dan elektron yang tidak sinkron bersifat positif atau negatif dan diklaim menjadi ion. Atom dikelompokkan menurut jumlah proton dan neutron yg masih ada dalam inti atom tadi. Jumlah proton dalam atom memilih unsur kimia atom tadi dan jumlah neutron memilih isotop unsur tadi. Istilah atom menurut Bahasa Yunani adalah áŒÎżÎŒÎż/ĂĄtomos, α-ΔΌΜ, yang berarti tidak bisa dipotong ataupun sesuatu yang tidak bisa dibagi-bagi lagi. Konsep atom menjadi komponen yang tidak bisa dibagi-bagi lagi pertama kali diajukan oleh para filsuf India & Yunani. Pada abad ke-17 dan ke-18, para kimiawan meletakkan dasar-dasar pemikiran ini menggunakan serta memperlihatkan bahwa zat-zat khusus tidak bisa dibagi-bagi lebih jauh lagi memakai metode-metode kimia. Selama akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, para fisikawan berhasil menemukan struktur dan komponen-komponen subatom di dalam atom, menunjukan bahwa atomâ tidaklah bisa dibagi-bagi lagi. Prinsip-prinsip mekanika kuantum yang dipakai para fisikawan yang lalu berhasil memodelkan atom. Dalam pengamatan sehari-hari, secara relatif atom dipercaya sebagai sebuah objek yg sangat kecil yang mempunyai massa yang secara proporsional kecil juga. Atom hanya bisa dipantau menggunakan alat-alat spesifik misalnya mikroskop gaya atom. Lebih menurut massa atom berpusat dalam inti atom, menggunakan proton dan neutron yang bermassa hampir sama. Setiap unsur paling tidak mempunyai satu isotop menggunakan inti yang tidak stabil, yang bisa mengalami peluruhan radioaktif. Hal ini bisa menyebabkan transmutasi, yang membarui jumlah proton dan neutron dalam inti. Elektron yang terikat dalam atom mengandung sejumlah aras tenaga, ataupun orbital, yang stabil dan bisa mengalami transisi pada antara aras dan menggunakan penyerap ataupun memancarkan foton yang sinkron menggunakan disparitas tenaga antara aras. Elektron dalam atom memilih sifat-sifat kimiawi sebuah unsur, dan mempengaruhi sifat-sifat magnetik atom tadi. Pengertian Atom Menurut Para Ahli 1. John Dalton Atom adalah partikel terkecil dari suatu zat yang tidak dapat diuraikan menjadi partikel yang lebih kecil dengan reaksi kimia normal. 2. Leucippus dan Democritus Atom adalah bagian terkecil dari materi yang tidak dapat dibagi lagi menjadi bagian-bagian tertentu. Atom adalah blok bangunan dari semua materi di dunia ini. 3. Joseph John Thomson Atom adalah bola bermuatan positif yang dikelilingi oleh elektron seperti kismis. 4. Ernest Rutherford Atom adalah partikel yang terdiri dari neutron dan proton dan dikelilingi oleh elektron. Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, atom berarti unsur kimia terkecil setelah inti yang dapat berdiri sendiri dan bergabung dengan unsur lain. Tidak hanya itu, dari keempat definisi atom yang dikemukakan, atom dapat dipahami sebagai partikel terkecil dan tidak terpisahkan. âPartikel terkecil dan tak terpisahkanâ, pemikiran ini berasal dari Democritus. Dia adalah ilmuwan pertama yang mengungkapkannya. Pikiran atau pendapat atom bukanlah penelitian ilmiah, tetapi pemikiran Democritus saja. Dari pemikiran Democritus, banyak ilmuwan tertantang untuk melakukan penelitian tentang atom. Bahkan, hingga kini, penelitian atom masih berlangsung. Secara umum, atom berbentuk lingkaran dengan diameter berkisar antara 6 hingga 30 mm. Gaya elektromagnetik yang ada pada atom dapat mengikat partikel seperti proton, neutron, dan atom dengan proton, neutron, dan elektron membuat atom dan partikel ini membentuk molekul. Selama ini atom belum terlihat dengan berbagai alat teknologi. Inti atom sering disebut inti anak. Sebuah atom memiliki inti yang dikelilingi oleh elektron, proton, dan neutron. Elektron membawa muatan negatif. Di sisi lain, proton positif. Setelah memiliki muatan positif dan negatif, neutron dapat dikatakan memiliki muatan yang tidak bermanfaat bagi siapapun, sederhananya neutron bersifat netral. Sejarah Singkat Atom Gagasan bahwa materi terdiri dari satuan-satuan yang tidak dapat dibagi menjadi satuan- satuan yang lebih kecil telah ada selama satu milenium. Namun, pemikiran tersebut tetap abstrak dan filosofis, bukan berdasarkan pengamatan dan pengalaman empiris. Secara filosofis, deskripsi sifat atom bervariasi menurut budaya dan aliran filsafat, dan seringkali mengandung unsur spiritual. Namun, ide dasar atom diterima oleh para ilmuwan ribuan tahun yang lalu kemudian karena secara elegan dapat menjelaskan penemuan-penemuan baru di bidang kimia. Referensi pertama tentang konsep atom berasal dari India kuno pada 800 SM, dijelaskan dalam teks filosofis Jainisme seperti ini dan sejenisnya. Aliran Nyaya dan Vaisesika mengembangkan teori yang menjelaskan bagaimana atom bergabung untuk membentuk objek yang lebih kompleks. Satu abad kemudian, Leukippos merujuk pada atom di dunia Barat, yang kemudian dikodifikasikan oleh muridnya Democritus Kira-kira pada tahun 450 SM, Demokritos menciptakan istilah ĂĄtomos bahasa Yunani áŒÎżÎŒÎż, yang berarti âtidak dapat dipotongâ ataupun âtidak dapat dibagi-bagi lagiâ. Teori atom Democritus bukanlah upaya untuk menggambarkan fenomena fisik secara rinci, tetapi sebuah filosofi yang berusaha memberikan jawaban atas perubahan yang terjadi di alam. Filosofi serupa juga ada di India, namun, ilmu pengetahuan modern telah memutuskan untuk menggunakan istilah âatomâ yang diciptakan oleh Democritus. Democritus juga mengatakan bahwa atom-atom dalam air sangat licin sehingga air dapat mengalir kemana-mana sedangkan atom-atom dalam garam ditutupi dengan duri-duri tajam yang memberikan rasa asin di lidah. Kemajuan lebih lanjut dalam pemahaman tentang atom dimulai dengan perkembangan kimia. Pada tahun 1661, Robert Boyle mempublikasikan buku The Sceptical Chymist yang berargumen bahwa materi-materi di dunia ini terdiri dari berbagai kombinasi âcorpusclesâ, yaitu atom-atom yang berbeda. Hal ini berbeda dengan pandangan klasik bahwa materi terdiri dari unsur-unsur udara, tanah, api dan air. Pada tahun 1789, istilah element atau unsur didefinisikan oleh Antoine Lavoisier, seorang bangsawan dan peneliti Perancis, sebagai zat dasar yang tidak dapat dibagi dengan metode kimia. Aristoteles mengatakan bahwa ada 4 elemen dasar dibumi dan bila semuanya digabungkan akan menjadi senyawa-senyawa yang kita lihat. Saat itu muridnya bertanya âApakah bisa kita membuat emas bila menggabungkan semua elemen dasar tadi?â Aristoteles menjawab âIyaâ. Itu membuat penasaran para ilmuwan semana 200 tahun setelah itu. Pada tahun 1669, ahli kimia Jerman Hennig Brand menyuling 60 ember air kencing karena ia mengira di dalamnya ada emas betulan karena air kencing berwarna kuning keemasan dan hasilnya peralatan kimianya berpendar dalam gelap. Dia menamainya Fosforus Fosfor yang diambil dari kata Yunani âFosforosâ yang berarti bintang senja. Dia adalah orang pertama pada era Masehi, yang sebelumnya adalah penemuan Arsenik 300 SM. Pada tahun 1803, John Dalton menggunakan konsep atom untuk menjelaskan mengapa unsur-unsur selalu bereaksi dalam proporsi bola dan tetap, dan mengapa beberapa gas lebih larut dalam air daripada yang lain. . Dia mengusulkan bahwa setiap elemen mengandung atom tunggal yang unik, dan atom-atom ini kemudian dapat bergabung untuk membentuk senyawa kimia. Teori partikel ini dikonfirmasi pada tahun 1827, ketika ahli botani Robert Brown menggunakan mikroskop untuk mengamati debu yang mengambang di atas air dan menemukan bahwa debu tersebut bergerak secara acak. Fenomena ini dikenal sebagai âgerakan Brownâ. Pada tahun 1877 J Desaulx mengusulkan bahwa fenomena ini disebabkan oleh gerakan termal molekul air, dan pada tahun 1905 Albert Einstein melakukan analisis matematis dari gerakan ini. Fisikawan Prancis Jean Perrin kemudian menggunakan karya Einstein untuk menentukan massa dan ukuran atom secara eksperimental, yang kemudian menjadi verifikasi akhir teori atom Dalton. Berdasarkan karyanya pada sinar katoda, J. J. Thomson pada tahun 1897 menemukan elektron dan sifat subatomiknya. Ini menghancurkan konsep atom sebagai unit yang tidak dapat dibagi. Thomson percaya bahwa elektron terdistribusi secara merata di seluruh atom dan bahwa muatannya seimbang dengan adanya lautan muatan positif model puding plum. 1. Partikel Subatom Walaupun awalnya istilah atom berarti suatu partikel yang tidak bisa dipotong atau di pangkas lagi sebagai partikel yang lebih kecil , pada terminologi ilmu pengetahuan modern, atom tersusun atas banyak sekali partikel subatom. Partikel-partikel penyusun atom ini merupakan elektron, proton dan neutron. Tetapi hidrogen-1 tidak memiliki neutron. Demikian juga halnya dalam ion hidrogen positif H+. Dari semua partikel subatom ini, elektron merupakan yang paling ringan, menggunakan massa elektron sebanyak 9,11 Ă 10â31 kg dan memiliki muatan negatif. Ukuran elektron sangatlah kecil sedemikiannya tiada teknik pengukuran yang bisa dipakai buat mengukur ukuran nya. Proton mempunyai muatan positif dan massa kali lebih berat daripada elektron 1,6726 Ă 10â27 kg. Neutron tidak bermuatan listrik dan bermassa bebas kali massa elektron atau 1,6929 Ă 10â27 kg. Dalam contoh baku fisika, baik proton dan neutron terdiri menurut partikel elementer yg dianggap kuark. Kuark termasuk ke pada golongan partikel fermion adalah keliru satu menurut dua bahan penyusun materi dasar yang lainnya merupakan lepton. Terdapat enam jenis kuark dan tiap-tiap kuark tadi mempunyai muatan listrik pecahan sebanyak +2/3 ataupun â1/3. Proton terdiri menurut dua kuark naik dan satu kuark turun, manakala neutron terdiri menurut satu kuark naik dan 2 kuark turun. Perbedaan komposisi kuark ini mempengaruhi disparitas massa dan muatan antara 2 partikel tadi. Kuark terikat beserta oleh gaya nuklir bertenaga yang diperantarai sang gluon. Gluon merupakan anggota menurut boson tolok yg adalah mediator gaya-gaya fisika. 2. Inti Atom Inti atom terdiri dari proton dan neutron yang terikat bersama di pusat atom. Secara kolektif, proton dan neutron ini disebut nukleon partikel yang membentuk nukleus. Diameter inti atom bervariasi dari 10â15 hingga 10â14 m. Perkiraan radius inti adalah 1,07 fm, di mana A adalah jumlah nukleon. Ini sangat kecil dibandingkan dengan jari-jari atom. Nukleon disatukan oleh gaya gravitasi potensial yang disebut gaya sisa kuat. Pada jarak kurang dari 2,5 fm, gaya ini lebih kuat dari gaya elektrostatik yang menyebabkan proton saling tolak. Atom dari unsur kimia yang sama memiliki jumlah proton yang sama, yang disebut nomor atom. Inti atom dengan nomor atom tertentu, nomor massa tertentu, dan waktu paruh disebut nukleotida. Suatu unsur dapat memiliki jumlah neutron yang bervariasi. Variasi ini disebut isotop. Isotop adalah unsur-unsur dengan nomor massa yang sama tetapi nomor atom yang berbeda. Isotop unsur-unsur dengan jumlah elektron yang sama tetapi nomor atom dan massa berbeda. Jumlah proton dan neutron dalam suatu atom akan menentukan nuklida atom tersebut, sedangkan jumlah neutron relatif terhadap jumlah proton akan menentukan kestabilan inti atom, dengan isotop suatu unsur tertentu mengalami peluruhan radioaktif. Neutron dan proton adalah dua jenis fermion yang berbeda. Prinsip pengecualian Pauli melarang keberadaan fermion identik seperti banyak proton yang menempati keadaan fisik kuantum yang sama pada waktu yang sama. Oleh karena itu, setiap proton dalam inti atom harus menempati keadaan kuantum yang berbeda dengan tingkat energinya sendiri. Prinsip Pauli juga berlaku untuk neutron. Larangan ini tidak berlaku untuk proton dan neutron yang memiliki keadaan kuantum yang sama. Untuk atom dengan nomor atom rendah, inti atom dengan lebih banyak proton daripada neutron cenderung jatuh ke tingkat energi yang lebih rendah melalui peluruhan radioaktif, yang mengarah ke keseimbangan proton dan neutron. Oleh karena itu, atom dengan jumlah proton dan neutron yang seimbang lebih stabil dan lebih kecil kemungkinannya untuk meluruh. Namun, dengan bertambahnya jumlah atom, tolakan antar proton menyebabkan inti atom membutuhkan proporsi neutron yang lebih tinggi untuk mempertahankan stabilitasnya. Pada inti terberat, rasio neutron/proton yang dibutuhkan untuk menjaga stabilitas meningkat menjadi 1,5. 3. Awan Elektron Elektron pada suatu atom ditarik oleh proton pada inti atom melalui gaya elektromagnetik. Gaya ini mengikat elektron pada sumur potensi elektrostatik pada lebih kurang inti. Hal ini berarti bahwa tenaga luar dibutuhkan supaya elektron bisa lolos berdasarkan atom. Semakin dekat suatu elektron pada inti, semakin akbar gaya atraksinya, sebagai akibatnya elektron yg berada dekat menggunakan sentra sumur potensi memerlukan tenaga yang lebih akbar buat lolos. Elektron, sama misalnya partikel lainnya, mempunyai sifat misalnya partikel juga misalnya gelombang dualisme gelombang-partikel. Awan elektron merupakan suatu wilayah pada sumur potensi pada mana tiap-tiap elektron membuat homogen gelombang diam yaitu gelombang yang tidak berkecimpung nisbi terhadap inti 3 dimensi. Perilaku ini dipengaruhi sang orbital atom, yakni suatu fungsi matematika yang menghitung probabilitas suatu elektron akan ada dalam suatu lokasi eksklusif saat posisinya diukur. Hanya akan terdapat satu himpunan orbital eksklusif yg berada pada lebih kurang inti, lantaran pola-pola gelombang lainnya akan menggunakan cepat meluruh sebagai bentuk yang lebih stabil. Tiap-tiap orbital atom berkoresponden terhadap aras tenaga elektron eksklusif. Elektron bisa berubah keadaannya ke aras tenaga yg lebih tinggi menggunakan menyerap sebuah foton. Selain bisa naik menuju aras tenaga yang lebih tinggi, suatu elektron bisa juga turun ke keadaan tenaga yang lebih rendah menggunakan memancarkan tenaga yang berlebih menjadi foton. Energi yg dibutuhkan buat melepaskan ataupun menambah satu elektron tenaga pengikatan elektron merupakan lebih mini daripada tenaga pengikatan nukleon. Sebagai contohnya, hanya dibutuhkan 13,6 eV buat melepaskan elektron berdasarkan atom menggunakan tenaga sebanyak 2,3 MeV yg dibutuhkan buat memecah inti deuterium. Atom bermuatan listrik netral sang lantaran jumlah proton dan elektronnya yang sama. Atom yang kekurangan ataupun kelebihan elektron diklaim menjadi ion. Elektron yang terletak paling luar berdasarkan inti bisa ditransfer ataupun dibagi ke atom terdekat lainnya. Dengan cara inilah, atom bisa saling berikatan menciptakan molekul. Penulis Ziaggi Fadhil Zahran Baca juga artikel terkait Teori Atom Modern Pengertian, Teori Menurut Ahli, dan Contoh Teori Atom Mekanika Kuantum Perkembangan Teori Atom dan Tokoh-Tokohnya Pengertian Teori Atom Dalton, Keunggulan & Kelemahannya Penemu Inti Atom dan Tokoh-Tokoh yang Mengembangkannya ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien
Struktur Atom Nomor Atom, Nomor Massa, Isotop, dan Contoh Soalnya Semua atom dapat diidentifikasi berdasarkan jumlah proton dan neutron yang terkandung dalam atom tersebut. Setiap atom memiliki nomor atom dan nomor massa, isotop, isobar dan isoton. Susunan atom satu dengan atom yang lain memiliki perbedaan yang jelas, baik jumlah proton, jumlah elektron maupun jumlah neutron. Berikut ini adalah penjelasan mengenai nomor atom, nomor massa, dan isotop. 1. Nomor atom Jumlah atom yang terdapat pada inti atom sama dengan nomor proton yang selanjutnya disebut sebagai nomor atom. Untuk atom yang sama memiliki jumlah proton yang sama, akan tetapi berbeda dari atom unsur lain. Suatu atom netral memiliki jumlah elektron e yang sama dengan jumlah proton p. Nomor atom Z = jumlah proton p = jumlah elektron e 2. Nomor massa Jumlah proton dan jumlah neutron dalam suatu atom disebut dengan nomor massa. Nomor massa sebuah atom hanya dapat ditentukan oleh banyaknya massa proton dan neutron. Massa elektron sangat kecil kurang dari 1 atm, sehingga massa elektron dabaikan. Nomor massa = A = jumlah proton p + jumlah neutron n Nomor atom dan nomor massa dapat dinotasikan sebagai berikut. Contoh Soal Soal nomor 1 Tentukan jumlah proton, elektron, dan neutron dari atom oksigen berikut! dan Pembahasan Unsur oksigen tersebut memiliki Nomor masa, A = 16 Nomor atom, Z = 8 Dengan demikian Jumlah proton, p = Z = 8 Jumlah elektron, e = Z = 8 Karena jumlah neutron, n = A â Z, maka n = 16 â 8 = 8, sehingga jumlah proton 8, jumlah elektron 8, dan jumlah neutron 8. Unsur oksigen tersebut memiliki Nomor Massa, A = 16 Nomor Atom, Z = 8 Muatan, m = -2 Dengan demikian Jumlah Proton, p = Z = 8 Jumlah Elektron, e = Z â m = 8 â -2 = 8 + 2 = 10 Karena jumlah neutron, n = A â Z, maka n = 16 â 8 = 8, sehingga jumlah proton 8, jumlah elektron 10, dan jumlah neutron 8. Soal nomor 2 Tentukan jumlah proton, elektron, dan neutron pada ion kalium bermuatan +1 berikut! Pembahasan Unsur kalium tersebut memiliki Massa, A = 39 Atom, Z = 19 Muatan, m = +1 Unsur tersebut memiliki Jumlah proton, p = Z = 19 Jumah elektron, e = Z â m = 19 â 1 = 18 Karena jumlah elektron, n = A â Z, maka n = A â Z = 39 â 19 = 20, sehingga jumlah proton 19, jumlah elektron 18, dan jumlah netron 20.] Baca Struktur Atom, Perkembangan Teori Atom, dan Partikel Penyusunnya Contoh Soal Kimia Struktur Atom Kelas 10 SMA MA dan Kunci Jawabannya Latihan Soal Struktur Atom Kimia Kelas 10 SMA MA dan Jawabannya Latihan Soal Struktur Atom Kimia Kelas 10 SMA MA Kurikulum 2013 Contoh Soal Kimia Struktur Atom Kelas 10 SMA MA dan Kunci Jawabannya Contoh Soal Kimia Struktur Atom Kelas 10 SMA MA Kurikulum 2013 2. Isotop, Isoton, dan Isobar a. Isotop Isotop adalah atom-atom yang mempunyai nomor atom yang sama, akan tetapi memiliki massa atom yang berbeda, dengan unsur-unsur sejenis. Contoh isotop b. Isobar Isobar adalah atom-atom yang mempunyai nomor atom yang berbeda nomor atom berbeda namun memiliki massa atomnya sama. Contoh isobar Isoton, yaitu atom-atom unsur berbeda nomor atom berbeda yang mempunyai jumlah neutron yang sama. Contoh isoton Contoh Soal Tentukan pasangan pasangan unsur berikut yang merupakan isotop, isobar, isoton! Pembahasan Demikian ulasan mengenai struktur atom nomor atom, nomor massa, isotop, dan contoh soalnya. Semoga bermanfaat.
Sebuah atom dari suatu unsur memuat nomor yang sama, yaitu. . . . A. nucleon dan neutron B. Elektron dan proton C. Elektron, proton dan neutron D. Elektron dan neutron E. Neutron dan proton Jawaban B
sebuah atom dari suatu unsur memuat nomor yang sama yaitu